Pelaku Korupsi Harus Dihukum Berat, Prabowo Subianto Sebut Berantas Korupsi Perlu Perbaikan Birokrasi

Avatar photo

Minggu, 10 September 2023 - 18:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menghadiri acara Konsolidasi Zona III Pemenangan Pileg Partai Bulan Bintang di Hotel Pangeran Beach, Padang. (Instagram.com/@prabowo)

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menghadiri acara Konsolidasi Zona III Pemenangan Pileg Partai Bulan Bintang di Hotel Pangeran Beach, Padang. (Instagram.com/@prabowo)

ON24JAM.COM – Calon presiden sekaligus Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra Prabowo Subianto menegaskan bahwa pelaku tindak korupsi harus dihukum seberat-beratnya.

“Untuk berantas korupsi, birokrasi harus kita perbaiki, gaji-gajinya (ASN juga harus diperbaiki) untuk hilangkan korupsi.”

“Korupsi harus kita berantas. Dengan ekonomi yang baik, gaji yang baik, saya kira tidak perlu orang korupsi. Kalau korupsi, hukum seberat-beratnya,” tegas Prabowo Subianto.

Lebih lanjut, Prabowo Subianto menyoroti bagaimana sistem politik di Indonesia harus diperbaiki lantaran berpotensi memunculkan bandar-bandar politik.

Padahal, untuk mengabdi kepada masyarakat menurut Prabowo Subianto tidak harus seperti itu.

Baca artikel menarik lainnya, di sini: Prabowo Subianto Ungkap Sejumlah Rencana Kebijakan dalam Program ‘Best Results Fast 2024 – 2029’

“Kalau tidak punya uang, maka susah maju dan susah nyaleg. Ini harus kita ubah, harus kita pikirkan nanti.”

“Cari pakar-pakar, bagaimana sistemnya. Masa orang mau mengabdi harus cari uang banyak, dari mana?,” ungkap Prabowo Subianto.

“Artinya nanti ada bandar-bandar politik, tidak hanya bandar judi,” sambung Prabowo Subianto.

Prabowo Subianto kemudian mengelaborasi yang dimaksud bandar politik dengan satu contoh, di mana terdapat pihak yang pada awalnya memberikan dana.

Untuk membantu pencalonan seseorang sebagai Bupati, kemudian menjadikan hal tersebut sebagai bentuk ‘hutang budi’.

“Begitu jadi bupati, yaa dia ada hutang budi, minta izin ini, minta izin itu,” jelas Prabowo Subianto.

Baca Juga:

Salah Satunya Minuman Jahe, Ini 4 Jenis Makanan Berikut Ini Bisa Kurangi Rasa Ingin Muntah dan Mual-mual

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Terungkap dalam Sebuah Hasil Studi Terbaru, Olahraga Dapat Pertahankan Fungsi Sel Saraf Retina

Soal Penutupan Paksa Kantor Berita Al Jazeera di Yerusalem oleh Israel, Palestina Beri Tanggapan

Untuk itu, Prabowo Subianto berharap ke depannya akan ada banyak pihak dan pakar yang berfokus pada hal tersebut

Karena menurutnya sistem politik untuk mengabdi pada rakyat tidaklah mahal.

Hal tersebut disampaikan Prabowo saat menyampaikan pidato politiknya di acara “Konsolidasi Zona III Pemenangan Pilpres Partai Bulan Bintang dan Pemenangan Prabowo Subianto Calon Presiden RI 2024”.

Kegiatan digelar di Hotel Pangeran Beach, Padang, Sumatera Barat, Sabtu, 9 September 2023.

“Jadi, saudara-saudara, saya yakin profesor Yusril, ahli tata negara, bisa memikirkan bagaimana sistem politik yang tidak mahal untuk rakyat kita,” pungkas Prabowo Subianto.***

Berita Terkait

Di Rumah Kertanegara, Presiden Terpilih Pemilu 2024 Prabowo Subianto Terima Unsur Pimpinan Partai Nasdem
Polisi Terjunkan 4.266 Personel Gabungan dan Anjing K-9 untuk Amankan Rapat Pleno Penetapan Pemilu 2024
Ganjar Pranowo Tanggapi Pertemuan Mardiono dengan Aìrlangga Hartarto di acara Halalbihalal Golkar
PDIP Beri Tanggapan Terkait Pertemuan Puan Maharani dengan Rosan Roeslani di Acara Buka Bersama
PDIP Tanggapi Soal Megawati Soekarnoputri Belum Tampil di Publik Selama Perselisihan PHPU di MK
Prabowo Hadiri Bukber Partai Golkar Bareng Gibran, Tegaskan Hormati Proses dan Tunggu Putusan MK
2 Menteri PDI Perjuangan Absen Saat Buka Puasa di Istana Negara, Menteri Abdullah Azwar Anas Beri Tanggapan
Banyak Kawan Lama yang Nongol Bawa Titipan, Capres Prabowo Subianto Bicara Soal Usulan Menteri Kabinetnya
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Rabu, 8 Mei 2024 - 10:07 WIB

Menkeu Sri Mulyani Sebut Ekonomi Indonesia Tumbuh Kuat 5,1 Persen di Tengah Tantangan Global

Minggu, 5 Mei 2024 - 13:52 WIB

Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi Minta Bulog Serap Sebanyak-banyaknya Produksi Dalam Negeri

Selasa, 30 April 2024 - 13:55 WIB

Pendirinya Terlibat Kasus Korupsi PT Timah Tbk, Inilah Profil Maskapai Penerbangan Sriwijaya Air

Sabtu, 27 April 2024 - 11:50 WIB

Realisasi Anggaran APBN IKN Rp4,3 triliun, Rp 2 Triliun untuk Non Infrastuktur Termasuk Promosi dan Sosialisasi

Sabtu, 27 April 2024 - 10:36 WIB

Naik Signifikan Akibat Pemilu dan Bantuan Sembako Pangan, Pemerintah Sudah Belanja Rp 427,6 Triliun

Minggu, 21 April 2024 - 13:25 WIB

Menkeu Sri Mulyani Indrawati Jajaki Kerja Sama dengan European Commission, Dorong Transisi Energi

Jumat, 19 April 2024 - 15:09 WIB

Menkeu Sri Mulyani Diskusikan Kerja Sama Saat Bertemu Presiden Asian Infrastructure Investment Bank

Kamis, 18 April 2024 - 14:50 WIB

Sinyal BBM akan Naik Juli 2024, Pemerintah Tak Naikan pada Juni 2024 Meskipun Ada Konflik Geopolitik Iran – Israel

Berita Terbaru

× How can I help you?